Beberapa waktu lalu ada kejadian yang membuat kepala saya pusing, apalagi jika bukan berurusan dengan tikus. Kali ini bukan tikus di halaman yang pernah saya ceritakan disini (dan ternyata nongol lagi lubangnya dilokasi lain dihalaman!), tapi tikus dalam rumah yang entah masuknya dari mana. Setahu saya semua pintu, jendela, dan apapun bentuk interaksi rumah dengan dunia luar selalu tertutup rapat, tapi ternyata tetap saja ada jalan bagi hewan menjijikkan ini untuk masuk. Karena air di rumah saya akhir-akhir ini agak lambat jalannya, maka saya menggunakan kamar mandi belakang yang menggunakan bak penampungan air, bukan shower.
Sambil menunggu air didalam bak terisi penuh, saya habiskan waktu didepan laptop mengerjakan hal lainnya. Saat itu pintu kamar mandi sengaja saya biarkan terbuka agar kucuran air terdengar hingga ke kamar. Untungnya pintu penghubung antara ruangan tengah dengan ruangan belakang tempat dimana kamar mandi, jemuran dan mesin cuci berada telah ditutup. Ketika merasa air sudah memenuhi bak, saya pun berjalan ke kamar mandi berniat mematikan keran air. Betapa terperanjatnya saya kalau seekor tikus hitam super besar meloncat, berlari dan bersembunyi dibalik toilet. Karuan saya menjerit kaget dan otomatis menutup pintu kamar mandi agar si tikus tidak keluar.