Keponakan saya, Fatih, putra bungsu adik saya, Wiwin, sangat menggemari sambal goreng kentang. Bahkan kegemarannya ini saya anggap sudah dalam tahap akut, artinya super maniak. Si kalem ini sanggup makan dengan lauk sambal goreng kentang setiap hari, berminggu, bahkan berbulan lamanya. Awalnya, Ibu saya yang selalu membawa sambal goreng kentang buatannya dari Paron, dan dari sekian banyak anggota keluarga hanya Fatih yang menghabiskan sambal goreng tersebut. Kemudian Fatih mulai request, "Umi, kalau kembali ke Jakarta jangan lupa bawa sambal goreng kentang kesukaan adik ya," dan mulailah Ibu saya setiap ke Jakarta secara rutin membawa makanan favorit cucunya ini. Karena sambal goreng kentang bukanlah makanan kesukaan saya, maka lauk tersebut tidak pernah saya cicipi sama sekali hingga Ibu sekarang mulai tinggal bersama adik saya, Wiwin, di Mampang.
Resep Sambal Goreng Kentang a la My Mom
Keponakan saya, Fatih, putra bungsu adik saya, Wiwin, sangat menggemari sambal goreng kentang. Bahkan kegemarannya ini saya anggap sudah dalam tahap akut, artinya super maniak. Si kalem ini sanggup makan dengan lauk sambal goreng kentang setiap hari, berminggu, bahkan berbulan lamanya. Awalnya, Ibu saya yang selalu membawa sambal goreng kentang buatannya dari Paron, dan dari sekian banyak anggota keluarga hanya Fatih yang menghabiskan sambal goreng tersebut. Kemudian Fatih mulai request, "Umi, kalau kembali ke Jakarta jangan lupa bawa sambal goreng kentang kesukaan adik ya," dan mulailah Ibu saya setiap ke Jakarta secara rutin membawa makanan favorit cucunya ini. Karena sambal goreng kentang bukanlah makanan kesukaan saya, maka lauk tersebut tidak pernah saya cicipi sama sekali hingga Ibu sekarang mulai tinggal bersama adik saya, Wiwin, di Mampang.