Melanjutkan kisah sewa menyewa apartemen. Perjuangan menyewakan 1 unit apartemen yang pernah saya share beberapa waktu yang lalu di blog, ceritanya bisa diklik pada link disini, berakhir baik tapi bukan berarti tanpa pengorbanan. Artinya si penyewa akhirnya menempati unit tersebut, setelah mengajukan permintaan penambahan wall paper, perbaikan keran kamar mandi, penambahan kaca di kamar mandi, hingga 2 buah sprei di kamar anak. Saat itu saya berpikir semua persoalan telah usai dan melenggang santai berlibur ke Batam bersama Ibu kala libur panjang Natal bulan lalu. Perkiraan saya tersebut salah total. Ketika sedang asyik menikmati liburan, saya menerima beberapa kali WA berisi komplain. Mulai dari tabung gas Elpiji yang disediakan tidak disukai penyewa dan meminta penggantian merk Blue Gas hingga penggantian AC ruang tamu. Sialnya, semua permintaan ini bertubi-tubi berdatangan setelah kontrak sewa ditanda-tangani dan uang sewa ditransfer. Seandainya semua itu belum terjadi, mungkin lebih baik saya batalkan saja semua urusan sewa menyewa ini daripada harus keluar lebih banyak dana tambahan demi apartemen ini.
Italian seasonings |