Pantai Sanur |
Mencicipi makanan dan masakan lokal khas Bali menjadi tujuan utama saya saat berwisata kesana Minggu lalu. Masakan Bali memiliki cita rasa unik, dan walaupun memiliki benang merah yang sama dengan kuliner Jawa, tetap memiliki ciri khas tersendiri. Bumbu genep atau bumbu lengkap adalah salah satu bumbu wajib masakan Bali, bahkan mungkin hampir semua jenis masakannya menggunakan bumbu ini. Bumbu genep terdiri dari cabai, bawang merah, bawang putih, jahe, kunyit, lengkuas, serai, daun salam, daun jeruk, ketumbar, merica, kencur dan terasi. Dua rempah yang saya sebutkan terakhir sering disebut-sebut menjadi ciri khas masakan Bali yang membedakannya dengan masakan Jawa pada umumnya.
Perburuan makanan lokal Bali dimulai dari Warung Mak Beng yang terletak di Jalan Hang Tuah no. 45, Sanur. Resto ini memiliki banyak cabang yang tersebar di beberapa tempat di Pulau Dewata, hanya yang dijalan Hang Tuah jaraknya cukup dekat dengan hotel. Hari itu saya berjalan sendiri ke resto, kalau dilihat di Waze jaraknya hanya sekitar 1,5 km dari Pantai Sindhu. Hotel kami menginap berada di jalan Pasar Sindhu, dan karena sudah diwanti-wanti Lily, host sekaligus teman yang menenami saya selama berlibur di Bali, jika resto ini selalu ramai dan antriannya super panjang, saya berjalan kesana sejak jam 9 pagi! Seperti biasa, begitu keluar hotel wajah sudah digampar dengan hembusan angin panas dan teriknya sinar matahari. Di Bali, jika menghitamkan diri bukanlah yang anda cari maka kudu wajib menggunakan sun block dengan SPF yang agak tinggi, cukup beberapa hari disana kulit wajah menghitam signifikan. Apesnya cuaca panas yang melanda bagian Indonesia beberapa waktu belakangan ini seakan mencapai puncaknya kala saya berlibur di Bali minggu lalu.
Klik untuk baca selanjutnya...
Sepanjang jalan di Pantai Sanur |