Awalnya sih tidak kepikiran bakal bisa panen karena musim tanam kemarin itu kekurangan air, alias kemarau namun Syukur Alhamdulillah ternyata ALLah masih memberikan karunianya lewat tanaman padi yang saya tanam walupun tidak seberapa banyak hasilnya namun mudah-mudahan jadi berkah buat keluarga kami .
Proses penjemuran padi bisa makan waktu sampai tiga hari itupun kalau sinar matahri terik dan hasil penjemuranya akan maksimal,tapi jikalau mendung bisa sampa lima hari baru bisa benar-benar kering, kalau penjemuranya tidak maksimal maka nanti apabila digiling berasnya akan pecah-pecah kecil seperti menir, dan otomatis kualitasnya akan menurun,
Dulu ketika masih remaja saat musim panen tiba adalah merupakan hari-hari yang paling tidak di inginkan ,karena bisa dipastikan harus membantu orang tua untuk menjemur padi di pekarangan rumah, berbagai macam alasan disampaikan kepada orang tua kalau disuruh menjemur padi,dan orang tua pun hanya bisa geleng-geleng kepala mendengar berbagai macam alasan untuk supaya lolos dari menjemur padi . dasar anak gak tahu diri katanya ……
Pemirsah…..kini terasa, bagaimana orang tua kita dulu banting tulang agar anak-anaknya bisa makan, keringatnya bercucuran demi menghidupi keluarganya menjemur padi bukan pekerjaan yang ringan ternyata sangat menguraas tenaga dan waktu, apalagi begitu melihat langit sudah mendung kalau tidak buru-buru diangkat maka padi yang hampir ke ring akan basah kembali .
Bapak Ibu maafkan daku yang dulu tidak pernah mengerti perasaanmu ,namun sekarang aku bisa merasakan apa yang Bapak dan Ibu rasakan waktu itu, Bapak Ibu ….aku belum sempat membalas kebaikanmu namun Bapak dan Ibu sudah pergi untuk selamanya pergi memenuhi panggilan Ilahi, semoga Allah swt menerima amal kebaikan Ibu dan Bapa, dan semoga khusnul khotimah dan menjadi ahli Surga…….aamiin Allohuma aamiin………..