- 550 ml air
- 150 gram gula pasir
- 125 gram santan instan
- 2 butir telur, kocok lepas
- 1 bungkus agar-agar bubuk
- 1 1/2 sendok teh esens pandan/100 ml jus pandan dari 10 lembar daun pandan diblender
- 1 1/2 sendok teh esens vanilla
- 1/4 sendok teh garam
Bahan puding mentega:
- 550 ml air
- 100 gram mentega, lelehkan
- 4 sendok makan gula pasir atau sesuai selera
- 3 kuning telur ayam
- 1 sendok teh esens vanilla
- 1 bungkus agar-agar bubuk
- 1/2 kaleng kental manis putih
Cara membuat:
- Campur semua bahan puding lumut dan saring agar tidak ada yang menggumpal, kemudian masak dengan api sedang. Jika lapisan lumut sudah terbentuk, aduk sekali saja agar tidak hancur. Proses pengadukan sekali ini juga berguna untuk membuat motif lumut yang lebih besar-besar.
- Agar motif lumut tidak mengambang di permukaan saja, tunggu sampai puding agak mengental sebelum dituangkan ke dalam cetakan.
- Selagi menunggu puding lumut mengeras di cetakan, buat puding mentega. Kocok kuning telur, mentega yang sudah dilelehkan, esens vanilla, dan kental manis sampai tercampur rata. Sisihkan.
- Campur agar-agar, gula pasir, dan air. Kemudian masak di atas kompor hingga mendidih. Setelah itu matikan api.
- Ambil setengah bagian agar-agar yang sudah dimasak tadi, kemudian tuangkan pada kocokan kuning telur. Setelah itu masukkan seluruhnya ke agar-agar dan aduk.
- Tuangkan puding mentega ke atas puding lumut yang sudah mengeras. Tunggu sampai dingin, kemudian keluarkan dari cetakan.