Sekilas tentang bekicot
Bekicot kaya nutrisi. Daging bekicot 100 gram mengandung daging: protein (12%), lemak (1%), hidrat arang (2%), kalsium (237 mg), fospor (78 mg), Fe 1,7 (mg) serta vitamin B komplek (terutama vit B2). Juga asam amino yakni leusin (4,62 gr), lisin (4,35 gr), arginin (4,88 gr), asam aspartat (5,98 gr) dan asam glutamate (8,16gr). Bagaimana dengan bakteri salmonella yang terdapat pada daging bekicot? Jangan khawatir, bakteri ini bisa diatasi (konon malah berguna untuk obat batuk, gatal-gatal, kudis dan sebagainya, lho)
Bahan:
- 500 gram daging bekicot (dari 3 kg bekicot segar)
- 25 bilah tusuk sate
Bumbu:
- 1/4 kg kacang tanah
- 5 sendok makan minyak goreng
- 5 sendok makan kecap
- 5 siung bawang merah
- 5 butir merica
- 3 siung bawang putih
- 3 lembar daun jeruk purut
- 2 buah jeruk nipis
- 1/4 sendok teh penyedap rasa
- Cabe rawit, cuka, garam sesuai selera
Meracik bumbu:
- Goreng kacang tanah lalu tumbuk kacang tanah hingga halus.
- Campur dengan bawang putih, garam, daun jeruk purut, cabe rawit dan penyedap rasa yang telah dihaluskan. Tambahkan air sedikit
- Rebus hingga berminyak dan diberi sedikit kecap.
Memasak Sate
- Daging yang telah siap olah diiris jadi dua bagian, tusuk dengan tusukan sate.
- Masukkan ke dalam bumbu yang telah dihaluskan (bawang putih, merica campur kecap dan cuka),
- Diamkan beberapa saat agar bumbunya meresap.
- Panggang daging bekicot sampai matang,
- Siramkan bumbu kacang, taburi bawang merah mentah dan irisan jeruk nipis.
Lihat resep lainnya di https://indonesianfoods313.blogspot.co.id/
